Oleh: Kingkin Novia Ayeshi
Siswi Kelas X Agribisnis Tanaman A
Pada tanggal 28 sampai dengan 31 Maret 2022, SMK Negeri 1 Ngablak mengadakan kegiatan Pendidikan Kesamaptaan P5BK. Selain untuk pengambilan nilai, kegiatan ini juga bertujuan untuk melatih kedisiplinan siswa. Peserta dalam kegiatan ini adalah seluruh siswa kelas X, mereka diharuskan mengikuti kegiatan P5BK atas seizin orang tua. Kegiatan Kesamaptaan dilaksanakan di lapangan upacara SMK Negeri 1 Ngablak dengan arahan oleh TNI dari Koramil Kecamatan Ngablak.
Hari pertama, seluruh siswa memakai seragam OSIS lengkap. Dalam kegiatan ini, telepon seluler seluruh siswa harus dikumpulkan dengan tujuan agar mereka fokus mengikuti kegiatan Kesamaptaan. Hal ini juga untuk melatih kedisiplinan siswa dan sejenak rehat dari aktivitas yang melibatkan telepon seluler mereka. Sembari kegiatan pengumpulan telepon seluler, siswa harus mengisi presensi sebagai tanda bukti bahwa telah mengikuti kegiatan Kesamaptaan. Presensi dilakukan dua kali, pagi saat pengumpulan telepon seluler dan siang setelah kegiatan selesai sembari pengambilan telepon seluler yang dikumpulkan di pagi hari.
Kegiatan jam pertama yaitu senam pagi, agar badan tidak kaku untuk melanjutkan kegiatan selanjutnya. Dari gerakan leher, tangan, pinggang, dan kaki semua dilakukan untuk menyehatkan badan. Seluruh siswa yang mengikuti Kesamaptaan begitu semangat, meski cuaca sangat cerah dan membuat rasa haus menyerang. Setelah selesai kegiatan senam pagi, para TNI mengajarkan bagaimana cara melakukan PBB atau Peraturan Baris Berbaris yang benar. Di hari pertama diajarkan PBB dasar, seperti hadap kanan/kiri, balik kanan, dan juga penghormatan. Jika terdapat siswa yang salah gerakan maka akan diberi tahu dan dilatih sampai bisa melakukan gerakan dengan benar. Siswa diberi waktu istirahat sekitar 20 menit, setelah waktu istirahat selesai, semua siswa diberi materi tentang ‘Wawasan Kebangsaan’.
Hari kedua Kesamaptaan P5BK, masih dengan TNI dari Koramil Ngablak. Hari kedua kegiatannya tidak jauh berbeda dari hari pertama. Yakni menyanyi lagu yang dimodifikasi, senam pagi, PBB, dan juga materi di dalam ruangan. PBB hari kedua terdapat tambahan materi, yaitu maju jalan dan langkah tegap. Sebelum itu gerakan PBB yang kemarin di tes kembali, menguji apakah seluruh siswa masih mengingatnya atau tidak. Jika melakukan kesalahan pada saat PBB, maka Bapak TNI tidak segan-segan untuk memberikan hukuman push-up sebanyak 10 kali. Tujuannya agar kedisiplinan para siswa semakin terbentuk. Kemudian, pemberian materi dalam ruangan dengan materi ‘Tata Cara Upacara’. Meski kebanyakan siswa sudah tahu apa itu upacara, tetapi belum tentu mereka mengetahui tata cara upacara yang baik dan benar.
Materi hari ketiga tidak jauh berbeda dari dua hari sebelumnya, senam pagi, PBB dan materi dalam ruangan. PBB hari ketiga terpilih 18 siswa yang mempraktikkan bagaimana cara PBB yang baik dan benar, kemudian peserta lain melihat dan mempelajarinya. Materi dalam ruangan hari ketiga adalah tentang ‘Bela Negara’. Selama penyampaian materi terdapat kegiatan tanya jawab dengan para siswa. Menyuruh beberapa siswa untuk maju dan berbincang di hadapan teman-temannya. Hal ini bertujuan agar mental mereka terbentuk, tidak pemalu, dan percaya diri.
Hari terakhir Pendidikan Kesamaptaan, yakni senam pagi, tes fisik, dan juga PBB. Senam pagi seperti hari-hari sebelumnya. Tetapi untuk tes fisik, siswa berlari mengitari lapangan sebanyak lima kali. Hari terakhir Pendidikan Kesamaptaan bertepatan dengan acara studi banding Pramuka SMK Negeri 1 Bawen. Dari kegiatan tersebut terdapat penampilan pentas seni soreng dari kelas XII, display PBB dari Pramuka SMK Negeri 1 Bawen, dan solo vokal dari salah satu siswa kelas X, Berlian Putri. Hal ini menambah kemeriahan acara penutupan Pendidikan Kesamaptaan P5BK di SMK Negeri 1 Ngablak. Seluruh siswa SMK Negeri 1 Ngablak mengucapkan terima kasih kepada Bapak-Bapak TNI dari Koramil Kecamatan Ngablak yang telah membersamai seluruh siswa kelas X selama empat hari. Diharapkan kegiatan Pendidikan Kesamaptaan P5BK dapat meningkatkan rasa semangat seluruh siswa untuk terus berkembang, juga meningkatkan kedisiplinan yang kuat, dan rasa tanggung jawab yang besar.
***
